Bone,

,

Logistik ke Pengurus DPD Golkar Paling Lambat Desember

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) yang juga merupakan calon presiden (capres) Partai Golkar mengklarifikasi tentang janjinya untuk memberikan bantuan logistik ke seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD), baik tingkat I maupun tingkat II diseluruh Indonesia.

Lantaran, polemik janji pemberian logistik ke pengurus daerah Partai Golkar di seluruh Indonesia itu menjadi batu ganjalan tersendiri terkait proses pencapresan Aburizal dari Partai Golkar dalam Pilpres 2014 mendatang. Bahkan polemik janji pemberian logistik tersebut juga muncul dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Ke-V Partai Golkar yang berlangsung saat ini.

"(Soal Logistik) DPD Tingkat I mengatakan untuk tidak memikirkan janji-janji itu dulu, tapi pikirkan mengenai pemilihan umum legislatif (pileg) dan pemilihan umum presiden (pilpres) itu sudah disuarakan," ungkap Aburizal di sela-sela acara Rapimnas ke V di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/11/2013).

Aburizal meminta seluruh DPD tidak perlu khawatir mengenai logistik yang dijanjikannya. Dia pun mengaku, sudah menyiapkan semuanya dan paling lambat logistik tersebut akan didistribusikan pada akhir Desember mendatang. Asalkan, lanjut Aburizal, pendistribusian tersebut dapat dipertanggung jawabkan dan tidak hanya dimanfaatkan oleh segelintir orang saja.

"Logistik sudah siap dari dulu, tapi paling lambat akhir Desember dibagikan. Harus ada tanggung jawab DPD I Propinsi dan DPD II Kabupaten/Kota tentang distribusinya dan itu beres tidak ada masalah," jelasnya.

Pencalonan Aburizal sebagai presiden memang sempat dipersoalkan politisi senior Partai Golkar, seperti Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung. Akbar mempertanyakan keabsahan penetapan Aburizal sebagai ketua umum tanpa melibatkan pengurus Dewan Pimpinan Daerah tingkat II Partai Golkar.

Akbar juga sempat melayangkan surat kepada DPP Partai Golkar terkait evaluasi pencalonan Ical lantaran tidak kunjung ada peningkatan mengenai elektabilitasnya. Akbar pun menyinggung soal keluhan pengurus daerah yang merasa tidak diperhatikan Aburizal. Mereka mengeluhkan pencairan dana operasional kampanye dan dana saksi yang belum juga cair. Hal itu kemudian menimbulkan isu bahwa Partai Golkar tengah dilanda krisis finansial. Namun, Aburizal membantah hal tersebut. 
(liputan6.com)


Artikel Terkait:

2 komentar

  1. Tekhnologi yang semakin berkembang dapat membuat masyarakat lebih cepat mendapatkan informasi,salah satunya melalui websiteini.Sehingga dapat menciptakan masyarakat yang berkualitas.Terima kasih untuk semua beritanya,ditunggu berita-berita terbarunya.

  2. semangat baru terus supaya gury gury enjoyy haha

Readers Comments

Bacaan Selanjutnya

PARTAI GOLKAR KABUPATEN BONE

MEDIA CENTER PARTAI GOLKAR

TEGUH DALAM KEYAKINAN KUKUH DALAM KEBERSAMAAN

BIODATA

KOTAK INFORMASI

SUARA GOLKAR SUARA RAKYAT

KPU